Contact us
  • Jl. Gajah Raya, Sambirejo, Kec. Gayamsari, Kota Semarang, Jawa Tengah 50166
  • masjidagungjawatengah@gmail.com
  • +6282134970000

Get Update

home MAJT News

MAJT News

18-Jul-2024

Kumpulkan Donasi Rp218 Juta, PIMAJT Santuni 436 Yatim dan Piatu

SEMARANG -  Pengajian Ibu-ibu Masjid Agung Jawa Tengah (PIMAJT), menyantuni anak yatim dan piatu di Gedung Serbaguna Masjid Agung Jawa Tengah. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka 10 Muharram atau memperingati  Asyura dan Semarak Muharram, Rabu (17/07/2024). 

Berbagai kegiatan Semarak Muharram digelar oleh MAJT, di antaranya Festival Muharram, Festival Koro Pedang, Mujahadah Akbar Asmaul Husna Nasional, dan berbagai lomba bernuansa islami.

Ketua PIMAJT Dr Hj Nur Kusuma Dewi MSi menyampaikan, setiap tahun khususnya tanggal 10 Muharram PIMAJT memberikan santunan kepada anak-anak yatim. Santunan kepada anak yatim ini sudah berjalan sejak 15 tahun lalu. Sesuai kriteria, anak yatim dan piatu yang berhak menerima santunan memenuhi kriteria batas usia 13 tahun dan punya KK keterangan cerai mati. 
"Alhamdulillah dari tahun ke tahun jumlah santunan terus meningkat. Santunan kali ini mencapai Rp 218 juta yang kami bagikan kepada masing-masing penerima sebesar Rp 500 ribu, jadi pada tahun ini ada 436 penerima, mengalami peningkatan dibanding tahun lalu sebanyak 390 penerima" ungkap Hj Nur Kusuma Dewi. 

Pihaknya mengucapkan syukur dan berterima kasih kepada Baznas RI, Baznas Provinsi Jawa Tengah, Udinus, Jama'ah PIMAJT, Unwahas, Pand's Collection, Bank Jateng dan lainnya yang telah berpartisipasi setiap tahunnya. "Alhamdulillah nilai santunan ini meningkat dan semuanya kami salurkan tanpa memotong sedikit pun untuk pembeayaan kegiatan. Jadi untuk kegiatan seperti MMT, Konsumsi dan lain-lainnya tidak kami ambilkan dari donatur, melainkan iuran tersendiri dari anggota PIMAJT," tegas Nur Kusuma Dewi. 
Istri Ketua PP MAJT Prof Dr KH Noor Achmad MA ini pun merasa terharu, bahkan tidak menyangka ibu-ibu PIMAJT mampu menggalang dana sebesar itu. Meskipun ada donasi dari Baznas RI dan Baznas Jateng, perolehan dana santunan dari jerih payah ibu-ibu PIMAJT luar biasa. 
''PIMAJT bersyukur, sudah mendapatkan donasi yang luar biasa. Karena tidak mengira, ibu-ibu mampu mengumpulkan dana sebesar itu yang digalang dari semua lapisan masyarakat, lembaga pendidikan. Yang membanggakan alhamdulillah dana yang diperoleh ibu-ibu imbang dengan donasi Baznas RI,'' ujar HJ Nur Kusuma Dewi.


Hj Nur Kusuma Dewi menambahkan, betapa pentingnya umat Islam melakukan santunan kepada anak-anak yatim di bulan Muharram. Karena Rasulullah Muhammad SAW menjamin bagi siapa yang menyantuni anak yatim akan selalu bersamanya di surga kelak. 
"Ini Rasulullah sendiri yang mengatakan sambil menunjukkan dua jarinya, tanda akan berdampingan sebagaimana jari terunjuk dan jari tengahnya," ujar Nur Kusuma Dewi. 

Foto Ketua PIMAJT - Santunan Anak Yatim

Sementara Sekretaris PP Masjid Agung jawa Tengah KH Drs Muhyidin MAg menyampaikan apresiasi yang luar biasa, karena PIMAJT telah mengorganisir santunan, selain dari ibu-ibu pengajian juga dari para donatur. Jumlah yang semakin meningkat ini menurut KH Muhyidin merupakan tanda kebaikan dan kepercayaan santuan dari para penyantun melalui PIMAJT. 
"Ya Santunan kepada anak yatim ini bagi PIMAJT sudah menjadi kebiasaan yang digelar setiap tahun. Karena kebiasaan ini lah maka menghasilkan kebaikan. Banyak orang yang percaya menyalurkan santunannya melalui PIMAJT, ini patut kita syukuri karena sangat bermanfaat membantu anak-anak yatim," tegas KH Muhyidin. 
KH Muhyiddin mengingatkan agar jangan meninggalkan generasi lemah, sehingga mendorong MAJT memberikan santunan agar anak yatim tidak menjadi generasi lemah. 

Wakil Ketua Baznas Jateng, Drs H Zain Yusuf MM, adik-adik yatim ini ke depan akan menjadi pimpinan masa depan. Kerja keras PIMAJT perlu diapresiasi yang luar biasa karena setiap Muharram mampu menyantuni anak yatim dan piatu. 

Selain itu, Dr Hj Nur Kusuma Dewi MSi selaku ketua PIMAJT juga menyampaikan bahwa perlunya sinergi antara lembaga-lembaga yang ada di MAJT dalam setiap program santunan yang ada.

Share: