Jelang Hari Santri, 35 Ulama MAJT Ziarah ke Pendiri NU
[envira-gallery id=”533″]
SEMARANG – Sebanyak 35 pengurus Pelaksana Pengelola Masjid Agung Jawa Tengah (PP MAJT) yang terdiri para ulama dan panitia peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2021 berziarah ke makam para pendiri NU di Jombang, Jawa Timur, Senin (18/10/2021).
Ziarah difokuskan ke makam pendiri NU Handratusy Syech KH Hasyim Asy’ari beserta keluarganya di kompleks Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang dan ke makam KH Wahab Hasbullah di Tambak Beras. Ziarah dengan penerapan protokol kesehatan ketat, dipimpin koordinator seksi ziarah H Eman Sulaiman SH MH dan ketua panitia HSN 2021, H Isdiyanto Isman.
Tahlil di depan makam pendiri NU dipimpin KH Ahmad Hadlor Ihsan, Ketua Takmir PP MAJT yang juga pengasuh Pondok Pesantren Al Islah, Mangkang, Kota Semarang. Sedangkan doa dipimpim Wakil Ketua PP MAJT, KH Hanif Ismail Lc. Ikut dalam rombongan ziarah Sekretaris PP MAJT KH Muhyiddin MAg, Gus Khammad Maksum Al-Hafidz yang juga Ketua Yayasan Masjid Agung Semarang, Wakil Sekretaris Drs H Istajib AS serta Ketua Umum Patriot Garuda Nusantara Hafidh Iwan Cahyono SH.
“Alhamdulillah kami rombongan 35 orang dari perwakilan pengurus MAJT diterima dan dipersilakan secara khusus oleh keluarga besar Ponpes Tebu Ireng, karena pihak pondok belum membuka ziarah untuk umum mengingat masih pandemi,” kata Isdiyanto Isman, seraya menambahkan saat berziarah ke makam Pahlawan Nasional Kiai Wahab Hasbullah juga dilancarkan oleh pihak keluarga.
Meski Covid-19 makin mereda, lanjutnya, tapi panitia HSN 2021 MAJT tetap berziarah dengan prokes ketat. Selain membatasi peserta juga memberlakukan swab antigen. ”Alhamdulillah 35 peserta semuanya negatif saat dites antigen oleh Dinkes Kota Semarang, di MAJT, sehari sebelum berangkat ke Jombang.
Menurut dia, misi ziarah untuk mendoakan kedua pendiri NU yang mendapat gelar Pahlawan Nasional agar semua amalnya di ibadahnya diterima di sisi Allah serta mendapat tempat terbaik di Sisi-Nya . Karena, lanjut Isdiyanto, mereka telah banyak berjasa kepada umat Islam dan kepada bangsa ini.
“Kita yang hidup ini harus terpanggil meneladani dan mengikuti jejak-jejak beliau,” kata Isdiyanto.
Wakil Sekretaris MAJT, Drs H Istajib AS menambahkan, ziarah ke Pendiri NU merupakan momentum bersejarah yang harus diperingati oleh mayarakat, karena pada masa awal Kemerdekaan RI, upaya-upaya negara Kolonial masih ingin menjajah RI .
”Dari sinilah para kiai dan santri menggelorakan Semangat Jihad untuk mempertahankan Kemerdekaan RI . Maka dari itu MAJT mengajak semua pihak untuk selalu menggelorakan semangat jihad menjaga NKRI dan Jihad untuk beramar makruf nahi mungkar,” ujar Istajib .
Serangkaian kegiatan HSN 2021 di MAJT, diawali ziarah ke makam pendiri NU di Jombang, Jawa Timur, Senin 18 Oktober 2021. Kemudian upacara bendera di halaman MAJT pada Jumat 22 Oktober 2021, dilanjutkan istighotsah di ruang utama MAJT.
Habib Umar Al Muthohar yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Al Madinah Cepoko, Gunungpati, Semarang ini akan menyampaikan mauidhoh hasanah. Adapun istighotsah akan dipimpin Ketua Takmir MAJT, KH Ahmad Hadlor Ihsan.
Ketua Pelaksana Pengelola MAJT Prof Dr KH Noor Achmad MA menjelaskan, mengingat situasi pandemi covid-19, penyelenggaraan peringatan HSN 2021 di MAJT hanya melibatkan internal para sesepuh, pengurus, dan karyawan.
“Kami tidak mengundang pejabat, para pengasuh pondok pesantren, juga tokoh masyarakat, karena pembatasan berkerumun dari penerapan protokol kesehatan Covid-19,” kata Prof Noor Achmad.